Pawai Ageng Bekakak Saparan Gamping 2017

SONY DSC

 

Sore kemarin, ribuan orang tampak ramai memadati Desa Ambarketawang, Gamping, Sleman. Sebuah pawai yang rutin digelar, sore kemarin kembali digelar, yaitu Pawai Ageng Bekakak Saparan Gamping. Konon cerita acara ini sudah dilakukan dari berabad lalu sebagai bentuk penghormatan kepada  abdi dalem Ki Wirosuto karena kesetiaan terhadap Pangeran Mangkubumi.

Disebut Saparan karena dilakukan pada bulan Sapar. Sedang untuk Bekakak sendiri  berarti korban penyembelihan hewan atau manusia. Pada Bekakak Saparan ini yang menjadi korban penyembelihan bukan manusia melainkan hanya manusia tiruan, yaitu berupa boneka pengantin. Boneka pengantin ini merupakan gambaran Ki Wirosuto dan istrinya yang setia menunggu Gunung Gamping.

SONY DSC

Pengantin yang akan disembelih

Melestarikan tradisi dan melihat antusias bukan hanya penonton tapi juga peserta sangat menyenangkan. Bukan hanya orang tua, anak-anak juga banyak yang ikut berpartisipasi di acara ini. Ogoh-ogoh yang besar dengan rupa menyeramkan diarak dan diputar di depan penonton, membuat penonton berteriak antara senang dan khawatir kesampluk.

SONY DSC

 

SONY DSC

SONY DSC

Kesel, Dek?

SONY DSC

Reog Ponorogo, Singo Barong, turut meramaikan pawai

Berikut beberapa adik-adik dan ibunya yang sempat tertangkap kamera sebelum peserta lewat.

Leave a comment